Notulen ILK / 5 Desember 2014 / Workaholic



No Tulen 

Orang yang workaholic adalah orang yang kehidupannya direnggut oleh pekerjaannya. Bahkan waktu senggangnya pun dihabiskan untuk kantor sampai abai diri sendiri, keluarga dan teman, yang dalam bahasa Fitrop (Fitri Tropica), Seperti orang yang kalau tidak bekerja dan tidak ada duit, kayak orang yang mau mati saja. 

Bekerja keras tidak apa-apa asal seimbang, ikhlas, tuntas dan cerdas seperti kata Pak Ronal, dan tak terlindas semata oleh urusan office atau kantor. Karena hidup ini ibarat bermain akrobat, di mana setiap orang mengalunkan ke udara empat buah bola, bola pekerjaan, keluarga, kesehatan dan sahabat. Kita harus menjaga agar keempat bola itu tetap di udara dan tak boleh jatuh. Tetapi suatu saat, jika situasi mengharuskan melepaskan salah satu diantaranya, maka lepaslah bola pekerjaan. Karena pekerjaan hanyalah bola karet. Kalau ia jatuh, ia masih akan melambung dan memantul lagi. Pekerjaan dan uang masih bisa dicari kembali. Tapi kalau menjatuhkan bola lain, keluarga, kesehatan atau sahabat, akan fatal akibatnya. Karena ketiganya adalah bola kaca, yang sekali jatuh hancur berantakan. 

Jadi ingat. Demi uang dan kerja, gila kerja kata Cak Lontong, keluarga bisa terkorbankan, kesehatan terabaikan, sahabat terlupakan. Yang sekali hilang hancur berantakan, susah dibentuk kembali. 

Jadi jaga prioritas hidup di atas segala-galanya, persis seperti paduan Jarwo quotes dan pernyataan Pak Ronal, daripada worcaholic, lebih baik work to holic. Seimbang, tuntas, ikhlas, cerdas, yang diridhoiNya sebagai tabungan untuk kehidupan yang lebih panjang dan abadi. Bukan seperti diungkapkan Fitrop dan Kang Denny, Semata tabungan untuk biaya rumah sakit.

Related Posts:

0 Response to " Notulen ILK / 5 Desember 2014 / Workaholic"

Posting Komentar